Berau, Sketsa.id – Tim SAR gabungan terus melanjutkan operasi pencarian Arifin (70), nelayan yang hilang di Perairan Karang Masimbung, Derawan. Hingga hari ketiga pencarian, Rabu (31/7), korban belum ditemukan.
Arifin terakhir terlihat warga setempat pada Senin (28/7) pagi saat berangkat melaut menggunakan perahu kecil untuk mencari gurita. Perahu kosong miliknya ditemukan hanyut di sore hari yang sama. Basarnas Balikpapan menerima laporan resmi pada Selasa (29/7) dan segera mengerahkan tim ke lokasi.
Hari ini, operasi pencarian difokuskan pada dua sektor utama dengan luas area mencapai 25 mil laut persegi. Tim terdiri dari Unit Siaga SAR Berau, Pos AL Derawan, Polairud Polda Kaltim, dan nelayan setempat. Mereka menggunakan perahu karet Basarnas, speedboat TNI AL dan Polairud, serta kapal nelayan.
“Kami mempertimbangkan arah arus dan angin dalam menentukan area pencarian. Meski cuaca cerah, gelombang 1,5 meter tetap menjadi tantangan,” ujar Bongga Lossong, Koordinator SAR Berau. Ia menambahkan bahwa semua pihak terus berkoordinasi untuk memperluas pencarian.
Keluarga Arifin yang menunggu di dermaga Tanjung Batu masih berharap akan kabar baik. “Bapak sudah puluhan tahun melaut di perairan ini. Kami percaya tim SAR akan menemukannya,” kata Ahmad, anak Arifin.
Operasi pencarian akan terus dilanjutkan dengan menambah jumlah personel dan peralatan. (*)
