Samarinda, Sketsa.id – Sebanyak 2.800 pedagang di Pasar Pagi Samarinda akan dipindahkan ke lokasi baru untuk sementara waktu, dalam rangka persiapan proyek revitalisasi pasar yang akan dimulai tahun depan.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Samarinda, Marnabas. Ia mengatakan bahwa pihaknya akan mengumumkan lokasi relokasi pada November 2023.
“Tempatnya sudah ada. Tapi saya tidak bisa sebutkan di mana, karena takutnya nanti terjadi masalah atau kendala lainnya. Intinya, tunggu saja pengumuman resmi dari Pemkot Samarinda,” ujar Marnabas, Kamis (2/11/2023).
Marnabas menjelaskan bahwa proyek revitalisasi Pasar Pagi Samarinda bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan dan kebersihan pasar, serta menata ulang kios-kios pedagang.
“Kami sudah menyelesaikan Detail Engineering Design (DED) bangunan Pasar Pagi setelah direvitalisasi. Hanya saja, kami masih perlu memperhitungkan sirkulasi udaranya, sesuai dengan masukan dari Wali Kota Samarinda Andi Harun,” tutur Marnabas.
Marnabas berharap, para pedagang di Pasar Pagi Samarinda bisa bersabar dan bekerja sama dengan pihaknya dalam proses relokasi dan revitalisasi. Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mendukung program pembangunan yang dilakukan oleh Pemkot Samarinda.
“Kami berterima kasih kepada para pedagang dan masyarakat yang telah mendukung program ini. Kami berharap, setelah direvitalisasi, Pasar Pagi Samarinda bisa menjadi pasar yang lebih modern, nyaman, dan bersih,” pungkas Marnabas.
(adv)