Samarinda, Sketsa.id – Anggota Komisi II DPRD Kaltim sekaligus Ketua Umum Taekwondo Indonesia (TI) Kota Samarinda, Andi Muhammad Afif Rayhan Harun, mengapresiasi perkembangan fasilitas taekwondo di Samarinda namun meminta perhatian lebih terhadap kondisi dojang (tempat latihan).
“Ya, fasilitas taekwondo sekarang sudah lumayan, sudah memadai lah,” ujar Afif, saat dikonfirmasi. Namun, dia meminta Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Samarinda lebih memperhatikan perawatan dan perbaikan dojang.
“Cuman saya minta tolong kepada UPTD Dinas Pemuda Olahraga Samarinda. Tolonglah itu dojang diperhatikan. Nah, ya. Dibaikin, ya kan.”
Afif menekankan pentingnya dukungan ini mengingat kontribusi signifikan cabang olahraga (cabor) taekwondo dalam menyumbang medali emas bagi daerah, baik di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) maupun Pekan Olahraga Nasional (PON). Dia menyampaikan analogi untuk menegaskan efisiensi prestasi taekwondo.
“Karena bagaimanapun taekwondo ini salah satu cabor yang menyumbang emas termasuk paling banyak. Intinya, bagaimanapun, satu orang satu emas. Itu bukan 11 orang satu emas,” tegasnya, menyoroti perbedaan dengan olahraga tim seperti sepak bola.
Terkait Pembinaan, Solid dan Fokus ke Pengurus Provinsi
Menjawab pertanyaan mengenai kondisi pembinaan atlet taekwondo di Samarinda, Afif menyatakan timnya tetap solid.
“Alhamdulillah kita masih solid saja dalam pembinaan Taekwondo,” jelasnya.
Dia mengungkapkan bahwa fokus saat ini adalah pada proses pemilihan Ketua Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia Kaltim.
“Sekarang kita lagi fokus dalam pencarian ketua pengurus provinsinya. Jadi sementara kita lagi berkonsentrasi di daerah itu,” ujar Afif.
Mengenai persiapan atlet, Afif menyatakan kondisi aman.
“Untuk pemilihan atlet saya rasa aman saja. Semua pelatih dan tim tetap solid, kemarin saya lihat, dan tetap mandiri dalam kepengurusan kami,” pungkas Ketua Umum TI Samarinda itu, menegaskan kemandirian dan stabilitas organisasi di tingkat kota.
Harapan ke Dispora Samarinda
Permintaan perbaikan fasilitas dojang oleh Afif menjadi sorotan utama, terutama dengan latar belakang prestasi taekwondo yang dianggap sangat efisien dalam meraih medali emas (“satu atlet, satu emas”). Dukungan optimal terhadap fasilitas latihan dinilai penting untuk mempertahankan bahkan meningkatkan kontribusi emas taekwondo Samarinda dan Kaltim di kancah nasional. (ADV/ DPRD Kaltim)