Samarinda, Sketsa.id – Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Timur, Damayanti, menyoroti urgensi kesiapan generasi muda dalam menyikapi pesatnya perkembangan teknologi digital. Hal ini ia sampaikan dalam forum diskusi publik di Samarinda, yang mengangkat tantangan pemuda di era modern.
Damayanti mengingatkan, kemajuan teknologi harus diimbangi kesiapan mental dan intelektual agar tidak justru menurunkan motivasi belajar serta produktivitas anak muda.
“Sepuluh tahun ke depan, generasi muda akan memegang estafet kepemimpinan bangsa. Tapi jika waktu dihabiskan hanya untuk terlena scroll media sosial atau rebahan, bagaimana bisa bersaing?” tegasnya.
Politisi PKB ini mendesak pemuda untuk kritis menyaring informasi dan memanfaatkan teknologi sebagai alat pengembangan diri.
“Jangan sampai kemajuan digital justru membuat kita pasif. Manfaatkan untuk belajar, berinovasi, dan memperkuat daya saing,” ujarnya.
Damayanti juga menekankan pentingnya literasi dan pembentukan karakter sebagai benteng melawan pengaruh budaya asing yang masuk lewat platform digital.
“Bacalah buku, perdalam pengetahuan, dan bangun jiwa kepemimpinan. Indonesia butuh agen perubahan, bukan sekadar pengikut tren,” pesannya.
Ia menutup dengan ajakan kepada pemuda untuk mempersiapkan diri menjadi pemimpin yang berkarakter dan berdaya saing global. “Persiapkan diri dengan serius. Masa depan bangsa ada di tangan kalian,” tutupnya Damayanti. (Adv/DPRD Kaltim)