Pemkab Kukar Dorong Inklusi Keuangan Desa Lewat Kolaborasi Strategis Bersama OJK

FOTO : Sekda Kukar, Sunggono Hadiri Rapat Sinergi Akses Keuangan Inklusif

Samarinda, Sketsa.id – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengambil langkah proaktif dalam membangun ekosistem ekonomi desa yang inklusif melalui penguatan kerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD).

Rapat sinergi yang berlangsung di Kantor OJK Kaltim-Kaltara pada Rabu (11/6/2025) menandai komitmen kuat pemerintah daerah dalam memperluas akses keuangan produktif di wilayah pedesaan.

Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono, hadir langsung dalam rapat tersebut. Ia menekankan pentingnya pendekatan lintas sektor dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis desa.

“Pemda melalui TPAKD terus komitmen mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Sunggono menyebut sejumlah program strategis seperti KPMR Kredit Kukar Idaman, EKI Desa, Kejar, Laku Pandai, AUTP, dan LIK Syariah sebagai instrumen penting dalam menciptakan literasi serta inklusi keuangan yang merata.

Dua desa di Kukar telah ditetapkan sebagai proyek percontohan: Desa Tanjung Limau (Muara Badak) dan Desa Manunggal Jaya (Tenggarong Seberang). Pemkab Kukar siap menyediakan data serta dukungan administratif guna memuluskan implementasi kebijakan berbasis potensi lokal.

“Pemerintah daerah siap memberikan data dan informasi terkait desa-desa tersebut untuk mendukung program pengembangan ekonomi,” tambah Sunggono.

Tak hanya potensi yang digali, tantangan di masing-masing desa juga dipetakan untuk menentukan strategi pengembangan yang tepat sasaran.

Rapat juga membahas kebutuhan infrastruktur keuangan seperti ketersediaan layanan perbankan dan edukasi literasi keuangan untuk masyarakat desa.

Langkah ini selaras dengan visi Kukar Idaman dalam membangun ekonomi inklusif dari desa ke kota. (ADV/ DPRD Kaltim)