Sampah GOR Kadrie Oening Cemari Sungai, DLH Samarinda Ancam Sanksi

Samarinda, Sketsa.id – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Samarinda bergerak cepat menindaklanjuti laporan warga Kelurahan Sempaja Selatan terkait dugaan pembuangan sampah plastik dari aktivitas di GOR Kadrie Oening ke saluran drainase yang bermuara ke Sungai Karang Mumus (SKM). Kepala DLH Samarinda, Endang Liansyah, memastikan pihaknya serius menangani persoalan ini dengan melakukan pembersihan awal dan rencana verifikasi mendalam.

Endang mengungkapkan, laporan resmi dari Kelurahan Sempaja Selatan telah diterima, dan tim DLH langsung diterjunkan ke lokasi pada pagi hari.

“Sampah di drainase sebelah GOR yang mengalir ke SKM sudah kami bersihkan. Tim Hantu Banyu telah bekerja, tapi ini belum selesai. Kami akan cari tahu siapa pelakunya,” ujar Endang dengan tegas.

Pembersihan, kata Endang, baru langkah awal. DLH akan mengerahkan tim penataan untuk memverifikasi sumber sampah, apakah berasal dari pengelola GOR atau aktivitas warga sekitar, terutama pada hari-hari tertentu seperti akhir pekan.

“Jika terbukti pengelola GOR yang membuang, sanksi tegas akan diberikan,” tambahnya.

Saat ini, pengelolaan sampah harian di GOR Kadrie Oening belum terjalin secara formal dengan Pemkot Samarinda. Kerja sama hanya dilakukan secara terbatas saat ada event tertentu.

Endang menawarkan solusi praktis, “Jika pengelola ingin kontainer sampah, cukup ajukan permohonan resmi. Kami siap sediakan, lalu kami angkut. Mudah, bukan?”

Menurut Endang, lokasi pembuangan sampah tidak langsung ke Sungai Karang Mumus, melainkan ke saluran drainase di sisi GOR yang bermuara ke sungai tersebut. Ia juga mencatat bahwa penumpukan sampah di Jalan Perjuangan, dekat GOR, telah dibersihkan sebanyak tiga kali oleh timnya.

DLH Samarinda menegaskan komitmennya untuk mengawasi kasus ini. Tim dari bidang penataan akan dikerahkan untuk memantau langsung aktivitas di GOR Kadrie Oening. “Kami ajak pengelola untuk bekerja sama secara formal. Buang sampah pada tempatnya, kami siap fasilitasi,” tutup Endang.(*)