Kutai Kartanegara, Sketsa.id – Tak sekadar bangunan ibadah, kehadiran Masjid Besar Al-Idzhar di Kecamatan Sebulu, Kutai Kartanegara (Kukar), kini disiapkan menjadi pusat pembinaan umat dan kegiatan sosial kemasyarakatan.
Hal ini ditegaskan Bupati Kukar, Edi Damansyah, saat meresmikan masjid tersebut pada Selasa (13/5/2025).
Peresmian dilakukan dalam suasana kebersamaan lewat rangkaian safari subuh, disertai penandatanganan prasasti.
Dalam sambutannya, Edi menyampaikan bahwa masjid ini merupakan buah dari kerja sama dan semangat gotong royong masyarakat Sebulu.
“Alhamdulillah finishing-nya sudah selesai, tentu masjid ini bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga simbol kebersamaan dan persatuan umat serta dapat dijadikan pusat kegiatan spiritual dan sosial bagi masyarakat. Semoga keberadaannya membawa keberkahan bagi masyarakat,” ujar Edi.
Masjid Al-Idzhar disebut Edi sebagai ruang strategis dalam pembinaan generasi muda. Ia berharap ke depan, masjid dapat lebih hidup dengan kegiatan keagamaan yang digerakkan oleh para remaja masjid, khususnya melalui Gerakan Masjid Al-Idzhar (GEMA).
“Harapan saya, remaja masjid bisa menjadi motor penggerak kegiatan keagamaan dan sosial di Sebulu,” tambahnya.
Masjid ini dibangun dengan semangat kebersamaan warga, tokoh agama, dan pemerintah setempat. Keberadaannya diharapkan tak hanya menjadi ikon arsitektur keagamaan di Kukar, tetapi juga tonggak peradaban spiritual di tengah masyarakat.
Dengan kapasitas besar dan fasilitas lengkap, Masjid Al-Idzhar kini siap menjadi sentra kegiatan keagamaan, pendidikan, dan sosial yang inklusif bagi seluruh kalangan di Kecamatan Sebulu dan sekitarnya. (ADV/Diskominfo Kukar)
