Samarinda, Sketsa.id – Anggota Komisi I DPRD Kaltim, Marthinus kembali mendesak pembentukan panitia khusus (Pansus) terkait Pertambangan.
Marthinus menyebut, selama ini banyak masalah yang muncul akibat pertambangan di Benua Etam. Menurutnya, hal tersebut perlu disikapi serius dengan kebijakan yang progresif, salah satunya membentuk Pansus.
“Dorongan Pansus Tambang ini sudah beberapa kali saya suarakan di rapat Paripurna, namun belum ada respon,” ungkap Marthinus kepada awak media, Rabu (28/9/2022).
Padahal sebelumnya desakan terbentuknya pansus kencang didorong, sambung Marthinus, atas kasus pemalsuan surat keputusan (SK) Gubernur Kaltim terhadap 21 IUP (Izin Usaha Pertambangan).
“Ini kan sudah sifatnya kondisi darurat. Apalagi soal tambang ini juga menjadi atensi Presiden Joko Widodo,” sebutnya.
Politisi PDI Perjuangan itu mengkhawatirkan, jika alat kelengkapan dewan ini lambat dibentuk, dampak tambang di Kaltim semakin parah. Maka apapun caranya untuk memperbaiki sistem pertambangan di Kaltim harus ditempuh. “Jangan sampai semua sudah rusak baru kita sadar.” tegas Marthinus. (Jag/Adv/DPRDKaltim)
