Samarinda, Sketsa.id – Pembangunan Terowongan Selili diharapkan menjadi solusi untuk menuntaskan kemacetan di ruas jalan menuju Kecamatan Sambutan.
Pasalnya ruas jalan tersebut kerap kali mengalami macet parah pada jam – jam warga berangkat dan pulang kerja.
Terkait hal itu, Sekretaris Komisi III DPRD Samarinda, Mohammad Novan Syahronny Pasie mengingatkan pihak kontraktor agar pembangunan terowongan Selili segera dimulai.
“Memang untuk kepastian tanggal dimulai pengerjaannya belum ada di sampaikan, tetapi dari mereka (Kontraktor) memastikan akan memulai di Maret 2023 ini,” kata Novan sapaannya (17/3/2023).
Politisi Golkar ini menegaskan, apabila tahun ini tidak ada progres pembangunan, DPRD Samarinda akan melakukan peringatan serta memanggil semua unsur terkait.
Pasalnya, segala sesuatu terkait proses pembangunan, kata Novan, telah disampaikan pihak pelaksana jauh-jauh hari.
“Yang pasti kami akan melihat hasil progres pengerjaannya sampai akhir tahun, kalau berbicara sesuai dengan hasil pernyataan mereka pada Maret ini akan mulai terlaksana. Maka jika tidak terjadi pengerjaan akan kami ingatkan kembali melalui Dinas PUPR yang memberikan tugas kepada Kontraktor,” imbuhnya.
Politisi partai Golkar itu juga mengingatkan Pemkot Samarinda, bisa menuntaskan seluruh urusan yang sudah seharusnya selesai pada tahun ini.
“Saya pikir permasalahan yang terjadi di lokasi tentu Pemkot Samarinda telah memikirkan solusinya, baik pembebasan lahan maupun perencanaan kapan alat mulai di datangkan,” terangnya.
Ia berharap dalam proses pembangunan ini tidak ada kendala yang dapat menghambat proses pembangunan terowongan yang ditargetkan selesai pada 2024 mendatang.
“Bagaimanapun pembangunan harus terselesaikan di tahun 2024, tahun ini sudah berjalan dan kontrak dimulai Desember 2022 selama 3 tahun dengan total 22 bulan,” tutupnya. (Adv)
