Antrean Kendaraan Kerap Mengular di SPBU, DPRD Kaltim Sebut Ada yang Sampai Berhari-hari

Samarinda, Sketsa.id – Anggota DPRD Kaltim Jahidin soroti antrean kendaraan yang masih kerap ditemukan mengular di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) untuk mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM).

Diketahui BBM sangat penting dalam kehidupan masyarakat. BBM merupakan kebutuhan pokok bagi masyarakat desa maupun kota baik sebagai rumah tangga maupun sebagai pengusaha, demikian juga BBM sangat penting bagi sektor industri maupun transportasi.

Namun terkadang masyarakat juga acap kali kesulitan untuk mendapatkan BBM untuk transportasi mereka.

Seperti yang terjadi di berbagai wilayah Kaltim masih kerap terjadi antrean panjang di sejumlah SPBU.

Jahidin mengatakan, bahkan antrean kendaraan di SPBU untuk mengisi BBM sampai memakan waktu berhari-hari.

“Ada yang sampai dua tiga hari pengusaha-pengusaha kita, pengemudi yang akan antre membeli bahan bakar sampai dua tiga hari menunggu antrean,” ujar Jahidin.

Ia lantas mengatakan, para pengusaha akan kesulitan jika bahan bakar masih kesulitan.

“Bagaimana pengusaha kita mau lancar, mau terjamin usahanya kalau bahan bakarnya sendiri agak sulit,” bebernya.

Padahal kata dia, Liquified Natural Gas (LNG) atau gas alam cair yang merupakan bahan baku dari BBM juga disedot dari Bumi Kalimantan Timur.

“Padahal LNG nya dari kita, bahan bakar kita yang disedot. Kita (Kaltim )yang punya sumber kok jadi menderita” pungkasnya. (Adv/Pa/DPRD Kaltim)