Ikut Panen Buah Naga, Muhammad Samsun dapat Oleh-Oleh Proposal untuk diperjuangkan

Kutai Kartanegara, SKETSA.ID – Kebahagiaan terpancar dari raut wajah warga Kelurahan Bukit Merdeka Kecamatan Samboja saat memanen buah naga di lahan pertanian seluas 30 hektar. Senyum sumringah dan sorak gembira turut menghiasi suasana panen raya, tatkala wakil rakyat dari Karang Paci Muhammad Samsun bergabung dalam kegiatan itu.

“Alhamdulillah, pak Samsun datang beneran,” sorak warga menyambut kedatangan politisi PDIP Kaltim itu.

Sejak 16 Agustus pekan lalu, petani Bukit Merdeka melakukan panen raya buah naga dengan hasil mencapai 60 ton. Namun di balik kebahagiaan dan rasa syukur petani, masih tersimpan satu hal yang masih mengganjal di benak petani, minimnya perhatian dari pemerintah setempat terhadap akses jalan di lokasi tersebut menjadi salah satu kendala bagi petani untuk memasarkan hasil panennya yang berlimpah.

“kami sangat bersyukur dengan hasil panen ini, namun kami juga masih punya kekurangan. Dan menjadi sulit. Karena hasil panen sebanyak ini kami sering kesusahan. Apa lagi kalau hujan. Ini jalan kampung kami yang rusak parah. Pernah mobil angkutan itu keperosok, sampai gak bisa lewat. Akhirnya buah itu yang banyak yang gagal jual. Kami bagi bagi di kampung saja dari pada busuk,” cerita Kumar, petani Bukit Merdeka Minggu (22/8/2021)

Hal itu, menarik perhatian Muhammad Samsun untuk bersimpatik pada warga, bahkan merasa prihatin dengan kondisi jalan di lokasi itu.

“perihatin sekali, tanggal 16 kemarin saya ikut panen, nah itu menuju kesana saja. Lumayan sulit. Bagai mana dengan kendaraan petani yang hanya menggunakan mobil Pikup kecil.” Ungkap Samsun.

Meski harus menempuh perjalanan cukup jauh dan melintasi jalan rusak, Samsun merasa senang telah diundang petani dan menyaksikan langsung areal pertanian warga.

“Ya saya sangat bersyukur, saat di undang para petani. Setelah berkelok kelok dengan jalan yang rusak parah, saya disuguhkan dengan pemandangan yang cantik. Selepas mata memandang itu semua buah naga. Kampung ini sangat memiliki potensi,” ujar Samsun

Tak sendirian, Samsun mengatakan, ia di temani oleh Kepala Lurah setempat. Setelah melihat kondisi tersebut, Samsun meminta agar Lurah segera mengawal aspirasi petani buah naga hingga masuk di Musrenbang. Samsun juga mengatakan agar pemerintah juga hadir di tengah kesulitan warga.

“kita akan upayakan, ini kalau bisa di kawal juga sama pak lurah. Kami siap anggarkan untuk perbaikan jalan. Selama ini yang saya tahu, para petani berjuang secara mandiri. Pemerintah harus hadir di tengah mereka,” tegas Samsun.

Saat hendak kembali pulang, Samsun langsung disodorkan proposal oleh para petani.

“alhamdulillah, panen ini saya dapat oleh oleh dari petani. Saya dibungkusi Proposal usulan perbaikan jalan, hahahahaha. Kita pasti kawal,” beber Samsun sembari merangkul para Petani.