Kutai Timur, Sketsa.id – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim memeberikan 17 unit mobil untuk operasiaon SMA di Kutim. Dia menyebut, dalam operasionalnya kendaraan dipegang oleh kepala sekolah sebagai pemegang kuasa pengguna barang. Mobil dengan merk Mistubishi Expander ini merupakan pengadaan pertama kalinya setelah sekian tahun SMA diambil alih oleh Pemprov Kaltim.
“Saya berharap bisa membantu memudahkan dalam operasional sekolah. Tolong dijaga dan dirawat baik-baik. Jangan parkir di tempat yang tidak seharusnya,” tutur Kurniawan.
Kepala SMA N 2 Sangata Utara Suparto mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim.
“Alhamdulillah dapat mobil baru. Mobil ini akan kami manfaatkan sebaik-baiknya untuk operasional sekolah, baik untuk kegiatan perjalanan dinas, lomba-lomba anak sekolah, dan pelatihan guru,” tutur Suparto.
Dia mengatakan selama ini jika ada kegiatan menggunakan mobil milik pribadi dan ada juga mobil bantuan dari Pemerintah Kabupaten Kutai Timur pada tahun 2012. Meski tergolong tua, mobil tersebut sudah banyak membantu melancarkan mobilitas kegiatan sekolah dengan jumlah 756 siswa. (adv/pa/Kutai Timur)